Manfaat Coklat Bagi Kesehatan Kita

Manfaat coklat, tahukah anda? Siapa yang tidak suka dengan coklat? Dari anak-anak hingga orang dewasa sulit menahan godaan untuk mengonsumsi camilan yang dihasilkan dari tanaman kakau (Theobroma cacao) ini. Namun, tak sedikit orang yang masih menganggap cokelat sekadar  “senjata” pelepas stress dan pemicu meningkatnya kadar kolesterol.Padahal manfaat coklat bagi kesehatan kita sangat besar sekali.

Didalam cokelat mengandung asam stearat (35 persen), asam palmitat (25 persen), asam oleat (35 persen), asam linoleat (3 persen), gula ( sukrosa), dan senyawa lainnya. Kandungan inilah yang nantinya dapat memberikan sejumlah manfaat coklat bagi kesehatan tubuh.

Fungsi dan manfaat coklat untuk Penglihatan :
Berkenaan dengan manfaat coklat,Dalam penelitian yang dilakukan sebuah universitas di inggris, penglihatan para responden meningkat 17 persen dalam hal kondisi cahaya kontras. Peningkatan ini terjadi setelah mereka mengonsumsi coklat hitam.

Kandungan flavonoid dalam cokelat hitam ternyata dapat meningkatkan sirkulasi darah dalam tubuh, termasuk kebagian mata. Retina memerlukan banyak energi, tetapi kerap kekurangan suplai darah. Flavonoid akan meningkatkan fungsi peripheral pembuluh darah ke bagian mata sehingga fungsi penglihatan pun semakin baik.

Manfaat coklat untuk kesehatan Fungsi Jantung :
Penelitian para ahli di Jerman memaparkan bahwa risiko penyakit jantung dapat dikurangi hingga 40 persen dengan mengonsumsi cokelat setiap hari. Hal ini dibuktikan dari penelitian yang dilakukan ilmuwan Jerman yang dipublikasikan dalam Associated Press.

Dengan menggunakan sample sebanyak 20.000 orang, peneliti secara khusus memberikan perhatian terhadap masalah diet dan kesehatan responden. Hasilnya, jantung orang yang mengonsumsi 6 gram cokelat setiap hari lebih tahan resiko serangan jantung atau stroke beberapa kali lipat. Hal ini dipengaruhi adanya dua senyawa yang perperan sebagai antioksidan, yaitu asam oleat dan asam linoleat.

Manfaat coklat untuk mengurangi Kadar kolesterol:
Perlu diketahui, biji cokelat mengandung 31 persen lemak. Selain mengandung lemak tak jenuh, terdapat pula lemak jenuh, seperti asam palmitat dan Asam stearat. Namun, tidak semua lemak jenuh mengakibatkan kadar lolesterol naik. Asam stearat tidak brpengaruh terhadap kolesterol, sedangkan asam palmitat justru bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol.

Untuk mengoptimalkan manfaat coklat, hal yang perlu dihindari adalah keinginan mengonsumsi cokelat berlebihan, tak dapat dipungkiri, camilan favorit ini mengandung gula dan lemak yang dapat menambah kandungan kalori. Oleh karena itu, Anda perlu menyeimbangkannyanya dengan asupan kalori dari makanan yang lain.



Sumber : kompas hari selasa 22 mei 2012